Diciptakan Peralatan Wireles Baru Pelacak untuk Militer AS
Buana Katulistiwa- Sebuah alat tanpa kabel (wireless) telah dibuat Greensboro untuk melacak pergerakan prajurit di dalam hutan atau di pegunungan. Alat yang sudah sukses diuji coba pekan lalu ini, direncanakan segera diproduksi dalam dua tahun ke depan.
Alat, yang disebut TrakPoint ini, adalah tentang ukuran soda dan kombinasi signal elektronik yang digunakan dalam telepon seluler dengan teknologi satelit menggunakan perangkat keras GPS. Alat ini, yang dihasilkan berdasarkan Mercury Data Systems Inc. dan A3 IT Solutions LLC ini, bisa dibawa kapan saja oleh ratusan bahkan ribuan prajurit maupun pelaut.
"Ini hanya puncak es terapung," kata Brian Steckler, profesor ilmu informasi pada US Naval Postgraduate School di Monterey, California. Dia bekerja dengan para ahli yang mengembangkan TrakPoint dan telah dilibatkan oleh Angkatan Laut AS dalam pengujian di Thailand, pekan lalu.
Seperti dilansir msnbc.msn.com, 30 Mei lalu, dia telah pula dihubungi oleh Department of Homeland Security Amerika Serikat, US Forest Service dan lembaga federal lainnya, yang mengaku tertarik untuk menggunakan TrakPoint untuk pemadam kebakaran, petugas kepolisian dan ribuan pekerja gawat darurat lainnya.
Taylor dan Guarino dihubungan dengan kemampuan signal satelit GPS dengan teknologi radio selular untuk menciptakan TrakPoint, termasuk gyroscope untuk mengetahui perpindahan dan semikonduktor yang dapat menunjukkan tekanan barometris dan ketinggian.
Mercury Data dan A3 IT juga menciptakan perangkat lunak untuk menangani semua signal elektronik dan peralatan pengukuran. Hasilnya TrakPoint dapat merekam pergerakan orang yang membawanya dan secara elektronik mengirimkan pesan untuk menginformasikan kepada yang lain mengenai pergerakan mereka.
Departemen Pertahanan AS masih menunggu setahun untuk melakukan pemesanan pertama mereka, dan belum lagi menandatangani kontrak apapun. Tapi jika dan kapan itu terjadi, Taylor dan Guarino harus menentukan kapan akan membuat alat ini.
Pada tahap awal, Pasukan Khusus Angkatan Darat Amerika dan Angkatan Laut kemungkinan akan memesan ribuan TrakPoint dalam dua tahun. Dan pencipta alat ini juga berharap dapat menyuplai jutaan alat ini untuk pemadam kebakaran, petugas kepolisian dan pekerja bantuan bencana dan inspektur bangunan di Amerika, yang menggunakan perangkat lunak untuk strukur peta. Diperkirakan suplai ini akan menciptakan pasar lebih dari 1 miliar dolar AS.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar